Tanah Lot itu Menawan

0 comments
15 menit perjalanan dari hijau nya padi di sepanjang perjalanan saya pun tiba di Tanah Lot, beli tiket dan langsung menuju ke lokasi karena bapak Gus Surya suday menunggu dari jam 4 sore. Memilih posisi depan pura ternyata meleset, air yang lagi surut membuat pengunjung bisa berjalan-jalan sampai dekat dengan area Pura sungguh kurang asik waktu saya view vender, dan memutuskan untuk kembali ke koridor depan dan mencoba memilih spot di Batu bolong “Sebelah barat Pura utama” lelah lumaya perjalanan ini, tapi harus tetap enjoy.
Langit mendung sore itu kurang mendukung padahal beberapa hari kemarin cuaca sungguh luar biasa, mungkin belum beruntung kali ya. Tetap semangat kita mulai pasang peralatan dan sampai mataharipun terbenam di ufuk barat itu berarti waktu kunjungan untuk hari ini sudah berakhir dan mari kita melanjutkan perjalanan ke denpasar “laper sekali”, tetap pela-pelan menuju home sweat dan tiba juga dengan lelah berpadu semangat. See di next topic in my Journey yow.


read more

Menghijau Padiku

0 comments

Hupss hari ini memang melahkan, setelah dari jam 5 pagi beraktifitas, sampai rumah nyuci dan bersih-bersih ternyata sudah sore, alaram pun berbunyi kalau hari ini ada janji dengan Bapak Gus Surya untuk menikmati keindahkan alam sore hari di Tanah lot kawasan wisata kabupaten Tabanan, berangkat dari jam 3:40 dari kos menuju ke TKP.
Berjalan menelusur ke arah barat, dan tiba sudah di kabupaten Tabanan saya melihat indahnya padi yang baru menghijau di sekeliling perjalanan itu, memutuskan berhenti sejenak untuk menghirup udara yang sejuk itu dan yang pasti dengan beberapa gambar dari pinggir jalan, sungguh indah alam kita perlu kita jaga dan lestarikan biar kelak tidak seperti kota besar “Denpasar sudah bising dan padat akan besi dan bangunan” 15 menit berdiri ternyata sudah jam 5 sore, ayo semangat melanjutkan lagi 2 kilometer untuk bisa tiba di pura tanah Lot. See di next topic in my Journey yow.




read more

Tidur Sembarangan!

0 comments
Setelah dari galian C saya langsung menuju rumah masing-masing karena masih ngantuk “berangkat jam setengah 6 pagi, sekarang sudah jam 10" di dalam perjalanan ternyata ada mobil tidur Sembarangan di pinggir jalan, wahh ternyata ada kecelakaan.
Ngantuk “penyakitan” merupakan masalah utama memicu terjadinya kecelakaan, sopir truk yang sedang memuat batu koral ternyata sedang mengantuk dan tiba-tiba terkejut kemudian berciuman dengan pohon yang di tamam untuk memisah arus bolak-bali, terbalik dengan posisi 90 derajat truk warna merah ini menjadi tontonan masyarakat yang sedang melakukan perjalanan dari arah klungkung ke denpasar, memang jalan bay pas Ida Bagus Mantra belum optimal 100%, jadi kita harus exstra hati-hati. Setelah di tanyakan kejadiannya sudah dari jam 4 dini hari, “wahh ngebut tadi berangkatnya makanya tidak lihat ” ternyata sudah nabrak dari tadi pagi, padahal melewati tapi tidah begitu lihat. Ok bisa teman-teman lihat begini kondisi di TKP tepatnya di kawasan pantai lebih 50 meter setelah Bali Marine Park arah Klungkung ke Denpasar.
Wah lama ngelatur mari kita pulang, mata sudah ngantuk, perut laper dan segera berkemas untuk melanjutkan perjalanan ke Denpasar “semoga tidak menemukan kejadian aneh-aneh lagi” dan tibalah di denpasar dengan selamat. Thanks GOD.  See di next topic in my Journey yow.



read more

Panorama Galian C

0 comments
Dalam perjalanan pulang, saya sempat menyingahi Galian C, merupakan jembatan penghubung Tukad Unda, disini banyak masyarakat melakukan pengalian pasir hitam, bukan hanya masyarakat setempat saja, banyak juga pendatang terutama dari Lombok, singgah untuk sekedar mengetahui lokasi dan mengambil beberapa gambar. Tempat ini lumayan indah apalagi kalau di kunjungi di pagi hari, sambil memotret alunan suara kendaraanpun ikut berpadu dengan keringat para penambang pasih pagi itu.
Sungguh sang penguasa itu menciptakan lapangan pekerjaan dan manusia sebagai pemain akan melakukan pekerjaan itu tanpa harus banyak mengeluh dan memperhatikan alam, dan kini abrasipun mulai merajalela di kawasan ini, sempat bertanya mengenai proyek pmbangunan pelabuhan trans klungkung Nusa Penida via Ferry, ternyata masih dalam proses dan kebanyakan masih lelet, kemungkinan pihak pemerintah yang kurang begitu mendorong untuk segera menuntaskan proyek ini agar masyarakat bisa dengan gampang untuk melakukan perjalanan ke Nusa Penida, untuk sementara Klungkung masih join dengan pelabuhan di Karangasem. Ok capek cerita lama-lama biar tidak basi mari kita sudahi. See di next topic in my Journey yow.

read more

Garam itu Darimana??

0 comments
Menempuh perjalanan lagi 10 menit dari pemandangan pagi yang menggoda, akhirnya kita sudah sampai di pantai Goa Lawah, masih sepi hanya sepeda gayung yang ada di pinggir jalan, dan lansung kenuju ke TKP. Ngobrol dengan bapak yang  super dan etxra ramah, saya pun di ajari bagai mana cara mengelola air laut sampai menjadi setumpukan  garam, memang membutuhkan tenaga dan waktu yang lumaya biar bisa menjadi garam siap pakai, mulai dari mengambil air di pantai, menaruh di tumpukan pasir yang sudah rata, dan harus menunggu panas terik agar bisa mengering sebelum di masukan ke ruangan yang gelap untuk proses penyaringan, kemudian akan isuling, nah sarinya itu yang di sebut air keras “yeh  wayah” air yang sudah di suling, kemudian di angkat dan dijemur lagi ke atas potongan pohon pinang atau kelapa kemudian menunggu kira-kira 1 hari baru garam bisa diambil.
Memang membutuhkan kesabaran,dan  dari pekerjaan nya ini, bapak 2 anak ini sampai bisa menyekolahkan anaknya di sebuah Universitas negeri di Denpasar, jurusan Hukum semoga anak saya bisa mengabdi ke pada Negara kelak walaupun sekarang semua serba uang “tutupnya”
Memang sedih kehidupan seperti ini, tapi kita harus tetap tegar dan tabah menghadapi perjalanan hidup yang penuh dengan misteri, kita harus tetap bersyukur dengan apa yang kita miliki sekarang, karena masih banyak orang yang masih di bawah kita. Okey karena sudah jam 9 mari kita pulang….. See di next topic in my Journey yow.






read more

Kabut Pengoda Perjalanan

0 comments
Kringggg - Kringggg suara handphone, lansung cek ternyata pak Sukandia yang menelpon, ayo berangkat, dan ternyata saya baru ingat kalau hari ini ada janji jalan-jalan menikmati keindahan alam kawasan Klungkung, wahh.. lupa kemana ne pak Haryadi bilang jam tengah 5 jemput ke kos belum datang-datang  juga, lansung tekan hp tit tut tit tu ti tit, setelah di hubungi ternyata lupa juga, alasanya sih alarm salah setel dari jam tengah 5 ternyata bunyinya baru tengah 6, sialan memang buang buang waktu. Ok tanpa basa basi menunggu dan setibanya kira-kira jam 5 : 25 kita brangkat dari Denpasar menuju ke TKP, singgah untuk beli minum dan ngerekok, lanjut berjalan karena pak Sukandia sudah menunggu di POM bensin Ketewel, lansung menelusuri bay pas Ida Bagus Mantra kira-kira 30 menit kita lansung di goda oleh pemandangan pagi yang begitu indah dan sangat indah dengan nuansa kabut di bukit-bukit klungkung berpadu ujung gunung Agung yang ada sinar mentari pagi, ok kita putuskan untuk break sejenak untuk mengambil beberapa gambar, lumayan kira2 sampai 5 frame an. Seperti gambar diatas oleh-oleh pagi ini yang menjadi penggoda dalam perjalanan. Wah… ternyata langitnya sudah merah oke kita lansung menuju ke Goalawah. See di next topic in my Journey yow.

read more

NUSA PENIDA ITU KAYA

3 comments
 Mungkin banyak orang yang belum tahu Nusa penida itu seperti apa, bagaimana kehidupannya, dan apa saja yang ada disana. Banyak orang beranggapan kalau Nusa Penida itu kering, miskin, orangnya keras, tapi rumor murahan seperti itu bisa saja beredar di masyarakat. Nusa penida itu kaya akan alam
Saya sebagai anak asli Nusa Penida hanya mau memperkenalkan objek pariwisata di nusa penida yang penuh dengan wahana Bahari dan panorama yang indah pula. PANTAI PENIDA begitu orang setempat memberi nama palung kecil ini, dengan pulau kecil ala Tanah Lot, pantai penidapun tak kalah indah dengannya, selai menikmati view laut, wisatawan yang cukup materi juga bisa menikmati wahana bahari melihat ikan Mola-mola "ikan yang hanya ada disini" dengan budget yang lumayan, tapi disini saya inggin mengajak teman-teman yang suka mengabadikan pemandangan atau kasar disebut landscaper bisa mengunjungi ini. Keceriaan anak – anak disana, keramahan orang tuang yang lagi mencari ikan sungguh manis kenangan itu hanya bisa saya abadikan dalam selembar gambar. Mungkin ada waktu luang bisa berwisata bareng saya ke tanah kelahiran saya ini, dijamanin kamu akan dapat cerita yang menarik sepulang dari tempat ini. Aku sebagai anak nusa penida akan terus menjunjung tanah kelahiranku biar apa kata orang di luar sana tentang nusa penida”Nusa Penida is My Life” Apel


read more
 

Copyright © 2010 • It's My Journey of Photography // Bali Wedding Photography • Design by Dzignine